Tanya:
Assalamualaikum ustad. Saya sedang kecewa kali ini saya gagal lagi. Saya sdh berdoa sepenuh hati. Cara saya merayu allah adalah dgn cara shalat 5 waktu + rawatibnya, shalat dhuha tiap hari, shalat hajat dan witir saya lakukan tiap hari, baca quran minimal 1 juz perhari dan membaca zikir pagi dan petang. Tapi ternyata saya gagal lg doa saya tidak dikabulkan. Iman saya saat ini sedang turun karena perasaan kecewa. Mohon nasehat nya pak ustad??
(Nanda, Samarinda)
Jawab:
Wa’alaikum salam
Setiap manusia akan diuji, baik dengan kekurangan harta, anak, istri, atau lainnya. Hal ini sesuai dengan firman Allah berikut:
وَلَنَبْلُوَنَّكُمْ بِشَيْءٍ مِّنَ الْخَوفْ وَالْجُوعِ وَنَقْصٍ مِّنَ الأَمَوَالِ وَالأنفُسِ وَالثَّمَرَاتِ وَبَشِّرِ الصَّابِرِينَ
“Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan, dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar.” (Al-Baqarah: 155)
Di antara ujian adalah tertundanya keinginan kita. Hal ini karena setiap yang kita minta kepada Allah pasti akan dikabulkan sebagaimana firman Allah berikut:
ادعوني استجب لكم
Mintalah kepadaku maka aku pasti aoan kabulkan.
Terkabulkannya doa, terkadang langsung, terkadang ditangguhkan sampai waktu yang tidak kita ketahui, atau terkadang ditangguhkan untuk dikabulkan dengan pahala besar kelak di surga.
Maka jika doa Anda belum terkabulkan, percayalah bahwa Allah punya rencana lain yang jauh lebih baik bagi anda. Bisa jadi Allah akan mengabulkannya di waktu lain, atau diberi yang lebih baik lagi.
Sewaktu doa belum terkabul, terkadang kita gundah. Bahkan kita membenci sesuatu. Padahal bisa jadi yang kita benci itu ternyata lebih baik bagi kita sebagaimana firman Allah berikut:
و عسى أَنْ تَكْرَهُوا شَيْئًا وهُوَ خَيْرٌ لكَمْ وَعَسى أَنْ تُحِبُّوْا شَيْئا وهو شرٌّ لكم واللهُ يعلمُ وأَنْتُمْ لا تَعْلمُوْنَ
“Bisa jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan bisa jadi kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu. Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.”(QS. Al Baqarah: 216)
Jadi tetaplah bersabar, berdoa dan berusaha. Allah tidak akan pernah menganggap usaha hamba sebagai kesia-siaan. Usaha dan doa, akan mengalirkan pahala yang kelak akan menjadi istana disurga. Usaha dan doa itu, sekecil apapun kelak akan dilihatkan sebagai amal baik di ahirat sebagaimana firman Allah berikut:
فمن يعمل مثقال ذرة خيرا يره
Maka barangsiapa yang mengerjakan sesuatu yang baik meski sekecil atom, kelak akan diperlihatkan di Akhirat.
Semoga usaha dan doa anda segera terkabul. semoga Allah memberikan sesuatu yang jauh lebih baik dari apa yang anda minta. Amin.
(Ustadz Wahyudi Abdurrahim, Lc., M.M)
===
Sisihkan sebagian harta untuk membangun istana Anda di surga dengan berwakaf untuk Pondok pesantren Almuflihun ke: Bank BNI Cabang Magelang dengan no rekening: 0425335810 atas nama: Yayasan Al Muflihun Temanggung. SMS konfirmasi transfer: +20112000489 atau +628981649868 (WA)