Tanya:
Assalamu’alaikum Ustadz.. Saya pernah bertanya beberapa waktu lalu mengenai orang munafik yang ternyata kekal dalam neraka jahanam. Ustadz, ini beberapa dalil tentang orang munafik. Salah seorang shahabat, Hudzaifah ibnul Yaman ra. pernah ditanya,
من المنافق قال الذي يصف الإسلام ولا يعمل به
Pernah ditanya pada Hudzaifah, siapakah munafik? Ia lantas menjawab, “Orang yang mengaku Islam, namun tidak mengamalkan ajaran Islam.” (Hilyatul Auliya’, 1: 282).
Perkataan Hudzaifah di atas pertanda bahwa Islam KTP bisa dicap sebagai munafik karena tidak adanya amalan hanya sekedar pengakuan.
Dari Usamah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
مَنْ تَرَكَ ثَلاثَ جُمُعَاتٍ مِنْ غَيْرِ عُذْرٍ كُتِبَ مِنَ الْمُنَافِقِينَ.
“Siapa yang meninggalkan shalat Jumat sebanyak tiga kali tanpa ada uzur, maka dicatat sebagai golongan orang munafik.” (HR. Ath-Thabrani dalam Al-Kabir, dari riwayat Jabir Al-Ja’fi, dan hadits ini punya penguat. Syaikh Al-Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih lighairihi sebagaimana dalam Shahih At-Targhib wa At-Tarhib, 729).
Lantas, apakah Islam KTP juga kekal dalam neraka karena tergolong munafik sesuai dalil di atas, Ustadz?
Syukran katsiraa atas jawabannya, Ustadz..?
Jawab:
Wàalaikum salam. Yang disebut munafik itu, lisannya mengaku berislam, namun dia sesungguhnya sangat benci kepada Islam dan bahkan memusuhi Islam.
Hal ini seperti Abdullah bin Ubay bin Salul dikenal juga dengan nama Ibnu Salul adalah pemimpin dari Bani Khazraj yang juga merupakan pemimpin di kota Madinah. Setelah kedatangan Nabi Muhammad, ia kemudian memeluk agama Islam, tetapi ia juga dikenal sebagai seorang munafik. Betapa ia sangat membenci Islam dan sering memecah belah umat Islam. Bahkan ia menuduh ibunda Aisyah dengan tuduhan yang sangat keji.
Tentu beda dengan Islam KTP. Mereka, meski kadang tidak taat beragama, namun barangkali masih cinta dengan Islam, Allah dan Rasul-nya. Mereka tidak beribadah, hanya karena malas. Namun jika Islam dihina, mereka bisa jadi akan ikut bergerak.
Jadi mereka ini bukan munafik, namun muslim pelaku maksiat. Mereka ini, menurut paham ahli sunnah, akan masuk neraka, namun tatkala dosanya habis dengan siksaan neraka, maka mereka akan masuk surga.
Dalam sebuah hadis disebutkan:
من قال لا إله إلا اللهُ دخل الجنَّةَ
“Barangsiapa yang mengatakan Laa ilaaha illallah pasti masuk surga”
Semoga kita bukan termasuk kelompok munafik. Semoga juga bukan kelompok islam KTP. Semoga kita selalu menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangannya. Amin. Wallahu A’lam bishawab.
(Ustadz Wahyudi Sarju Abdurrahim, Lc., M.M.)
