Tanya:
Semalam saya mendapati keluarnya lendiran coklat,,, bertepatan dengan tarikh jangkaan saya datang haid bagi bulan ini, lalu saya mengira ianya adalah haid,,, justeru, hari ini pula saya mendapati yang keluar hanya keputihan kekuningan begitu, apakah sebenarnya dikira haid atau terputus putus atau tidak haid? (Nur Aida Munawwarah Binti Mohd Sapie – Johor, Malaysia)
Jawab:
Wa’alaikum salam. Haid secara etimologi adalah sesuatu yang mengalir. Secara terminologi, haid adalah darah yang keluar dari pangkal rahim wanita, tidak disebabkan karena ia sedang melahirkan atau sakit, dan terjadi dalam batas-batas waktu tertentu. Biasanya darah haid berwarna kehitaman, panas dan ketika keluar terasa perih. Mengenai hal ini, Allah berfirman:
وَيَسْأَلُونَكَ عَنِ الْمَحِيضِ قُلْ هُوَ أَذًى
Artinya: “Mereka bertanya kepadamu tentang haid. Katakanlah:”Haid itu adalah suatu kotoran” (QS. al-Baqarah: 222)
Ummul mukminin, Sayyidah Aisyah pernah menangis karena tiba masa haidnya pada waktu haji, sementara ia belum bertahallul. Melihat istrinya seperti itu, Rasulullah kemudian bersabda:
إن هذا أمر كتبه الله على بنات آدم (رواه مسلم)
Artinya: “Ini adalah sesuatu yang telah dituliskan Allah kepada wanita anak turunan Adam.” (HR. Muslim).
Siklus haid ada yang sifatnya teratur. Misal tiap tanggal 20. Jika siklus teratur seperti ini, dan di waktu tersebut keluar bercak darah kecokelatan, ini pertanda permulaan haid. Ia dianggap darah haid. Untuk anda, karena bercak tersebut datang di tanggal haid, maka ia dianggap darah haid. Wallahu a’lam. (Ustadz Wahyudi Abdurrahim, Lc., M.M.)