Tanya:
Bagaimana hukumnya menonton video motivasi dari non muslim lalu mengambil pelajaran darinya. Apakah ada bahayanya bagi keimanan ? Karena setau saya motivasi dari para ustad yang notabene sering melucu itu hanya sebatas selingan dan tidak menyentuh hati sama sekali. (Maulana Ikhsan – Bulungan)
Jawab:
Wa’alaikum salam
Menuntut ilmu adalah sebuah kewajiban. Rasulullah SAW bersabda:
طَلَبُ الْعِلْمِ فَرِيْضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ
Artinya: “Menuntut ilmu itu wajib bagi setiap Muslim.” (HR. Ibnu Majah
sesungguhnya menntut ilmu itu dari siapa saja.
Sebagaimana ilmu akan mempermudah jalan kita menuju surga.
وَمَنْ سَلَكَ طَرِيقًا يَلْتَمِسُ فِيهِ عِلْمًا سَهَّلَ اللَّهُ لَهُ بِهِ طَرِيقًا إِلَى الْجَنَّةِ
Artinya: “Siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan mudahkan baginya jalan menuju surga.” (HR. Muslim, no. 2699)
Menuntut ilmu itu sesungguhnya dari siapa saja, baik muslim atau non muslim, termasuk mengambil motivasi dari non muslim, juga boleh. Selama ilmu tidak mengajak kita untuk ingkar terhadap Allah atau mengingkari ajaran islam, namun memberikan manfaat bagi kehidupan kita, maka menuntut ilmu dari mana saja dan dengan siapa saja dibolehkan. Wallahu a’lam bishawab.
(Ustadz Wahyudi Abdurrahim, Lc., M.M.)
