Tanya:
Assalamualaikum ustadz..sya seorang istri tadz tp sya msh mempunyai perasaan dgn orang lain yg bisa disebut mantan pacar sya dulu.. Apakah saya berdosa??dan apa yg hrus sya lakukan ustadz??mohon jwbanya terimakasih ? Wassalamu’alaikum. (Hanif, Temanggung)
Jawab:
Wa’alaikum salam
Terkadang seseorang yang telah menikah, teringat dengan mantan pacarnya. Inilah salah satu dampak negatif pacaran tersebut sehingga ia diharamkan oleh Islam.
Adapun anda yang sudah menjadi istri seseorang, jika anda ada perasaan, selama hanya dalam hati dan tidak sampai dilanjutkan dengan perbuatan seperti chatting atau melakukan hal-hal lainnya, maka anda tidak berdosa. Dalilnya sebagai berikut:
لَهَا مَا كَسَبَتْ وَعَلَيْهَا مَا اكْتَسَبَتْ
“… Ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya ….” (Al-Baqarah: 286).
Sesuatu yang dalam hati, berarti belum diusahakan. Setelah menjadi perbuatan, itulah yang ia usahakan dan perbuatan tersebut yang akan dipertanggungjawabkan di hadapan Allah.
Serta sabda Nabi:
إِنَّ اللهَ تَجَاوَزَ لأُمَّتِي مَا حَدَّثَتْ بِهِ أَنْفُسَهَا مَا لَمْ يَتَكَلَّمُوا أَوْ يَعْمَلُوا بِهِ
‘Allah memaafkan umatnya dari apa yang terlintas dalam hatinya selama tidak diucapkan maupun dikerjakan’.” (HR. Muslim)
Ungkapan dalam hati belum dianggap, kecuali telah menjadi amal nyata.
Meski demikian, anda tidak boleh tenggelam dalam perasaan. Anda harus membuang semua yang terkait dengan mantap baik nomor ponsel, foto, dan lain-lain. Anda fokus beribadah dengan mengabdi kepada suami anda. Karena ini adalah ibadah sangat besar yang akan mengantarkan anda menuju surga.
Gunakan waktu anda untuk hal-hal bermanfaat. Banyak baca al-quran dan beribadah lainnya. Semoga Allah melapangkan hati Anda dan memudahkan anda jalan ke surga. Amin. Wallahu a’lam.
(Ustadz Wahyudi Abdurrahim, Lc., M.M)