Tanya:
Assalamualaikum ustad. Saya mau bertanya… Akhir akhir ini saya teringat zaman kecil saya dulu sering baca primbon. Dan melihat tanggal Dan hari lahir saya itu mempunyai sifat Yang jelek. Saat itu saya tak mempercayainya karna menurut saya hanya pada Allah saya berserah diri. Tapi saat beranjak dewasa saya jadi mengerti ternyata itu benar. Saya punya watak Yang buruk dan jahat. Saya jadi mikir. Oah ternyata sama. Jadi saya pikir itu kebetulan. Apakah karna itu saya kufur atau musrik pak ustad. Apa Yang harus saya lakukan? (Kholifah, Purwodadi Grobogan)
Jawab:
Wa’alaikum salam
Nasib manusia telah ditentukan oleh Allah sebagaimana firman Allah berikut:
مَا أَصَابَ مِنْ مُصِيبَةٍ فِي الْأَرْضِ وَلَا فِي أَنْفُسِكُمْ إِلَّا فِي كِتَابٍ مِنْ قَبْلِ أَنْ نَبْرَأَهَا إِنَّ ذَلِكَ عَلَى اللَّهِ يَسِيرٌ
“Setiap bencana yang menimpa di bumi dan yang menimpa dirimu sendiri, semuanya telah tertulis dalam Kitab (Lauh Mahfuzh) sebelum Kami mewujudkannya. Sungguh, yang demikian itu mudah bagi Allah” (QS. Al-Hadid: 22).
لَا يَعْزُبُ عَنْهُ مِثْقَالُ ذَرَّةٍ فِي السَّمَاوَاتِ وَلَا فِي الْأَرْضِ وَلَا أَصْغَرُ مِنْ ذَلِكَ وَلَا أَكْبَرُ إِلَّا فِي كِتَابٍ مُبِينٍ
“Tidak ada yang tersembunyi bagi-Nya sekalipun seberat zarrah baik yang di langit maupun yang di bumi, yang lebih kecil dari itu atau yang lebih besar, semuanya (tertulis) dalam Kitab yang jelas (lauh mahfuzh),” (QS. Saba’: 3).
Tugas manusia adalah berusaha memilih jalan terbaik yang diridhai Allah swt. Hal ini sesuai dengan firman Allah berikut:
فَأَلْهَمَهَا فُجُورَهَا وَتَقْوَاهَا
Maka Allah mengilhamkan kepada jiwa itu (jalan) kefasikan dan ketakwaannya.
Adapun perimbon, ramalan dan juga ilmu perbintangan lainnya yang mencocok-cocokkan antara tanggal kelahiran dengan nasib manusia, sesungguhnya adalah bohong belaka dan tidak boleh dipercaya. Karena sesungguhnya yang tau hal ghaib hanya Allah saja:
قُلْ لَا يَعْلَمُ مَنْ فِي السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ الْغَيْبَ إِلَّا اللَّهُ
“Katakanlah, ‘Tidak ada seorangpun di langit dan di bumi yang mengetahui perkara yang ghaib, kecuali Allah..” [An-Naml/27: 65]
عَالِمُ الْغَيْبِ فَلَا يُظْهِرُ عَلَىٰ غَيْبِهِ أَحَدًا ﴿٢٦﴾ إِلَّا مَنِ ارْتَضَىٰ مِنْ رَسُولٍ فَإِنَّهُ يَسْلُكُ مِنْ بَيْنِ يَدَيْهِ وَمِنْ خَلْفِهِ رَصَدًا
“(Dia adalah Rabb) Yang Mengetahui yang ghaib, maka Dia tidak memperlihatkan kepada seorangpun tentang yang ghaib itu. Kecuali kepada rasul yang diridhai-Nya, maka sesungguhnya Dia mengadakan penjaga-penjaga (malaikat) di muka dan di belakangnya“. [Al-Jinn/72: 26-27]
Jika apa yang tertera dalam primbon, ternyata sesuai kenyataan, itu sekadar kebetulan, dan bukan karena kebenaran primbon. Oleh karena itu, jauhkanlah primbon dan bacalah al-Quran. Tingkatkan keimanan, berusahalah sekuat tenaga dan serahkan semua hasil yang kita lakukan hanya kepada Allah. Insyaallah allah akan memberikan yang terbaik untuk kita. Wallahu a’lam.
(Ustadz Wahyudi Abdurrahim, Lc. M.M)
===
Bagi yang ingin wakaf tunai untuk pembangunan Pondok Modern Almuflihun yang diasuh oleh Ustadz Wahyudi Abdurrahim Lc, M.M, silahkan salurkan dananya ke: Bank BNI Cabang Magelang dengan no rekening: 0425335810 atas nama: Yayasan Al Muflihun Temanggung. SMS konfirmasi transfer: +201120004899
